Kalurahan Tirtonirmolo

Tirtonirmolo, 10 November 2025 — Upaya membangun kesadaran sejak dini tentang kesiapsiagaan bencana terus digencarkan di Kalurahan Tirtonirmolo. Salah satu langkah nyata dilakukan melalui kolaborasi antara Damkar Kasihan, pengelola Pasar Desa Nirmala, dan PAUD AIKA yang menggelar kegiatan edukasi kebencanaan bagi murid-murid usia dini, Senin pagi (10/11).

Acara yang dilaksanakan di pelataran Pasar Desa Nirmala ini menjadi wahana pembelajaran langsung bagi anak-anak terkait cara menghadapi bencana alam seperti gempa bumi dan kebakaran. Sejak kedatangan petugas pemadam kebakaran, antusiasme peserta terlihat begitu tinggi. Sambil memperkenalkan alat-alat damkar, para petugas memberikan penjelasan ringan dan interaktif agar mudah dipahami anak-anak.

Melalui pendekatan bermain dan praktik sederhana, para murid diajak mengenali bunyi sirine, memahami titik kumpul ketika terjadi gempa, dan mengenal cara penyelamatan saat kebakaran. Anak-anak juga berkesempatan melihat langsung mobil pemadam kebakaran yang biasanya hanya mereka lihat dari kejauhan. Beberapa peserta tampak senang saat mencoba helm kecil atau mendengar cerita pengalaman para petugas damkar saat menangani kebakaran.

Menurut panitia kegiatan, tujuan dari edukasi ini adalah menumbuhkan pemahaman sejak dini mengenai sikap dan tindakan yang tepat ketika menghadapi situasi darurat. “Kami menginginkan anak-anak tidak hanya tahu bahwa bencana itu ada, tetapi juga paham bagaimana bersikap dengan benar,” ujar salah satu pendidik PAUD AIKA.

Kerja sama lintas lembaga ini juga menjadi bukti komitmen Pasar Desa Nirmala sebagai pusat kegiatan masyarakat yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat transaksi ekonomi, tetapi juga sebagai lokasi pembelajaran sosial dan edukatif. Dukungan penuh diberikan oleh pihak pasar untuk memastikan kegiatan berlangsung aman dan menarik bagi anak-anak.

Harapannya, kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai di sini. Dengan pembiasaan dan edukasi berkelanjutan, generasi muda Tirtonirmolo diharapkan tumbuh menjadi individu yang siap, tanggap, serta memiliki kepedulian terhadap keselamatan diri dan orang lain saat terjadi bencana alam. “Hari ini mungkin mereka hanya bermain sambil belajar, tetapi suatu saat bekal pengetahuan ini akan sangat berarti,” imbuh salah satu petugas Damkar Kasihan.

Kegiatan edukasi kebencanaan ini pun diapresiasi oleh para orang tua dan pengelola pasar yang melihat langsung keceriaan sekaligus keseriusan anak-anak selama mengikuti rangkaian materi. Program tersebut menjadi contoh sinergi positif antar lembaga yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam membangun kesiapsiagaan bencana sejak usia dini.