Kalurahan Tirtonirmolo

Glondong, 9 Desember 2024 – Bertempat di rumah Dukuh X Glondong, kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB) dan Posyandu Balita Cempaka digelar pada pukul 10.00 hingga 11.00 WIB. Acara ini menjadi ajang edukasi sekaligus pelayanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya balita, dengan menghadirkan berbagai aktivitas menarik dan bermanfaat.

Rangkaian Kegiatan
Kegiatan ini melibatkan berbagai agenda, antara lain:

• Posyandu Balita: Pemeriksaan kesehatan dan pemantauan tumbuh kembang balita.
• Pemberian Jamu Cekok: Tradisi pemberian jamu herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh balita.
• Therapy Pijat Akupresur: Terapi pijat khusus untuk balita guna meningkatkan kesehatan dan kenyamanan.
• Pelatihan Teknik Pijat Balita: Panduan pemijatan untuk mengatasi penyakit ringan pada balita.
• Demo dan Pembagian Popok Gratis: Produk dari Merries KAO dibagikan secara gratis kepada peserta.

Kegiatan ini turut menghadirkan narasumber dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), yakni Sdr. Panggih dan Sdri. Nanik dari Program Studi Pengobatan Tradisional, yang memberikan pengetahuan tentang teknik pijat balita.

Teknik Pijat Balita yang Diajarkan
Dalam sesi pelatihan, dijelaskan bahwa pemijatan balita dilakukan dengan lembut dan mengikuti alur tertentu:

1. Bagian Kaki: Dimulai dari kaki, pijatan dilakukan ke arah jantung dengan sentuhan lembut tanpa tekanan berlebih, mengingat organ balita yang masih sensitif.
2. Bagian Tangan: Pijatan diarahkan dari pergelangan tangan ke jantung untuk merangsang peredaran darah.
3. Bagian Dada dan Punggung: Bagian dada atas diurut keluar dan ke dalam, sedangkan punggung difokuskan di sekitar tulang belikat (entong-entong) menuju arah bawah.
4. Bagian Wajah: Pijatan ringan pada dahi, pipi, dan dagu bertujuan untuk meningkatkan nafsu makan balita.

Harapan dan Manfaat
Melalui kegiatan ini, para orang tua diharapkan lebih terampil dalam memberikan perawatan kesehatan ringan kepada balita secara mandiri. Pemijatan balita yang tepat dapat membantu meningkatkan kesehatan, mengatasi gangguan ringan, dan mendukung tumbuh kembang yang optimal.

Kerja sama dengan UNY juga memberikan manfaat besar dalam memperkenalkan metode pengobatan tradisional yang aman dan efektif. Dengan antusiasme peserta yang tinggi, kegiatan serupa diharapkan dapat terus berlanjut di masa mendatang.