Darurat Sampah: Pasar Desa Nirmala Tutup Pengelolaan Sampah

Administrator 25 Juli 2023 10:50:55 WIB

Kamis, 27 Juli 2023, Darurat pengelolaan sampah yang sedang melanda wilayah Kabupaten Bantul, khususnya di Kalurahan Tirtonirmolo, semakin mendalam dengan ditutupnya pengelolaan sampah di pasar Nirmala. Mulai Senin, 24 Juli 2023, pasar Desa Nirmala resmi menutup sementara pengelolaan sampah akibat terhentinya layanan petugas pengambil sampah langganan harian. Penyebab utama dari masalah ini adalah dampak dari penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan, yang telah menimbulkan sejumlah konsekuensi serius.

Dalam kondisi yang berat, kebijakan menutup pengelolaan sampah di pasar Desa Nirmala diambil dengan berat hati oleh pihak pengelola pasar. Namun, kondisi yang belum menemukan solusi yang tepat dan memadai menjadi alasan tegas diambilnya keputusan ini. Belum ada langkah konkrit yang dapat diambil untuk mengatasi krisis sampah ini secara menyeluruh.

Pengelola Pasar Desa Nirmala, Agung Wirotomo, menyatakan, "Kami mengambil keputusan ini dengan berat hati karena dampaknya tidak hanya bagi pasar, tetapi juga warga pasar yang memanfaatkannya. Namun, saat ini kami menghadapi situasi yang memaksa kami untuk menutup sementara pengelolaan sampah karena terhentinya layanan petugas pengambil sampah harian yang biasanya mengangkut sampah dari pasar."

Penutupan TPA Piyungan telah menciptakan krisis dalam pengelolaan sampah di wilayah Kabupaten Bantul, karena sebelumnya TPA tersebut telah menampung sebagian besar sampah dari berbagai wilayah, termasuk pasar Desa Nirmala. Belum adanya alternatif yang memadai untuk menggantikan peran TPA Piyungan mengakibatkan kondisi semakin pelik.

Hingga saat ini, belum ada batas waktu yang ditentukan untuk berapa lama pasar Desa Nirmala akan menutup pengelolaan sampahnya. Namun, pihak berwenang dan komite pengelola pasar berkomitmen untuk terus berupaya mencari solusi yang berkelanjutan guna mengatasi daraurat sampah ini. Mereka juga berharap ada dukungan dari pemerintah daerah dan instansi terkait untuk mencari solusi bersama dan menemukan alternatif pengelolaan sampah yang efisien dan ramah lingkungan.

Dalam kondisi yang genting ini, masyarakat diharapkan dapat memberikan dukungan dan partisipasi aktif dalam pengurangan sampah dengan mengadopsi perilaku ramah lingkungan, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, melakukan pemilahan sampah di rumah, serta mendukung program daur ulang yang ada di wilayah mereka.

Pemerintah daerah juga diharapkan segera mengambil langkah-langkah proaktif dalam mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi krisis sampah ini, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.AW

Komentar atas Darurat Sampah: Pasar Desa Nirmala Tutup Pengelolaan Sampah

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License